Berkat harga dinamis, tiket KA Whoosh mulai dari Rp 150 ribu

Senin, 29 Januari 2024 – 17:30 WIB

Jakarta – Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) akan menggunakan skema harga dinamis untuk tiket Whoosh mulai keberangkatan pada 3 Februari 2024.

Eva Chairunisa, CEO KCIC Company Secretary Eva Chairunisa mengatakan penerapan sistem tarif dinamis memungkinkan penumpang mendapatkan tiket Whoosh dengan harga lebih murah saat melakukan perjalanan pada waktu-waktu tertentu.

“Dalam skema baru ini, mungkin ada beberapa tarif berbeda untuk perjalanan Whoosh dalam satu hari,” kata Chairunisa dalam keterangannya, Senin.

Chairunisa menjelaskan beberapa faktor yang menentukan tarif dinamis, antara lain jam sibuk atau di luar jam sibuk, waktu libur atau non-libur, dan hari kerja. atau akhir pekan.

Ia menambahkan, tarif yang lebih tinggi akan ditawarkan pada jam sibuk, sedangkan tarif yang lebih murah akan ditawarkan pada jam di luar jam sibuk.

“Penumpang mendapatkan alternatif perjalanan dengan tarif yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan, keinginan, dan daya belinya,”

Ia mendapat informasi, tarif yang nantinya berlaku untuk kelas ekonomi premium berkisar antara Rp150.000, Rp175.000, Rp200.000, Rp225.000 hingga Rp250.000.

Menurutnya, tarif dinamis ini akan memberikan nilai tambah bagi penumpang. Kami berharap fleksibilitas harga akan membawa manfaat yang lebih baik bagi masyarakat.

Penerapan tarif dinamis ini akan terus dipantau dan dievaluasi untuk terus memenuhi kebutuhan penumpang dan operasional Whoosh, jelasnya.

Masyarakat yang ingin menggunakan Whoosh dapat melakukan pemesanan melalui jalur resmi seperti aplikasi Whoosh, tiket.kcic.co.id, mesin tiket dan meja resmi di stasiun, serta aplikasi mitra seperti Access by KAI, Livin by Mandiri, BRImo danBNI Mobile Banking.

Mulai 27 Januari 2024, sebanyak 1,4 juta orang akan menggunakan kereta berkecepatan tinggi Whoosh untuk mewujudkan mobilitas dari Jakarta ke Bandung dan sebaliknya. Saat ini rata-rata okupansinya berkisar 60 hingga 80 persen.